Jumat, 14 Februari 2020

Value Network pada Disrupsi Inovasi Pembelajaran Kimia

Pada postingan sebelumnya telah  dijelaskan secara singkat mengenai aspek-aspek pada disrupsi inovasi yang terdiri dari 3 aspek yaitu pemanfaatan teknologi, dinamika kebutuhan belajar dikelas dan lingkungan eksternal.
Pada postingan kali ini akan dibahas secara khusus mengenai aspek yang kedua yaitu dinamika kebutuhan belajar dikelas indikator value network. Value network pada pembelajaran diartikan sebagai kolaborasi yang saling menguntungkan antar siswa (simbiosis mutualisme). Kolaborasi yang dilakukan  dapat berupa kerjasama siswa dalam kelompok-kelompok pembelajaran tertentu untuk mencapai tujuan pembelajaran. Sehingga masing-masing siswa memiliki tanggungjawab dan peran masing-masing dalam pembelajaran.

Selain itu tujuan dari kolaborasi ini agar siswa dapat mengkonstruk pengetahuan melalui dialog dan saling berbagi informasi antar siswa sehingga pemahaman siswa pada konsep pembelajaran lebih matang dan pembelajaran lebih efisien. 
Berikut kisi-kisi disrupsi inovasi pada aspek dinamika kebutuhan belajar dikelas pada aspek value network (kolaborasi).

Aspek
Indikator
Deskripsi
Marketplace Dynamics (Dinamika Kebutuhan Belajar di Kelas)
Value Network (Kolaborasi)
Value network pada pembelajaran diartikan sebagai kolaborasi yang saling menguntungkan antar siswa (simbiosis mutualisme). Kolaborasi yang dilakukan  dapat berupa kerjasama siswa dalam kelompok-kelompok pembelajaran tertentu untuk mencapai tujuan pembelajaran.



No.
Indikator
Deskripsi
Item Soal
Jawaban
1.
Value Network (Kolaborasi)
Value network pada pembelajaran diartikan sebagai kolaborasi yang saling menguntungkan antar siswa (simbiosis mutualisme). Kolaborasi yang dilakukan  dapat berupa kerjasama siswa dalam kelompok-kelompok pembelajaran tertentu untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Berikut video larutan elektrolit dan non-elektrolit.  
https://www.youtube.com/watch?v=K04lCs9Z814
Berdasarkan video tersebut, lakukakan lah percobaan uji daya hantar listrik suatu larutan dan buatlah dalam bentuk video bersama kelompok kalian masing-masing (upload ke youtube).
Selanjutnya Klasifikasikanlah mana yang merupakan larutan elektrolit kuat, elektrolit lemah dan non-elektrolit berdasarkan hasil percobaan yang telah dilakukan.

1.      Link video percobaan elektrolit dan non-elektrolit.

2. Analisis hasil percobaan.


Hasil Uji Coba:
Berikut link video percobaan larutan elektrolit dan non-elektrolit yang telah dilakukan:
https://www.youtube.com/watch?v=qKH0krdRINY

Selanjutnya dinilai value network (kolaborasi) masing-masing siswa berdasarkan video tersebut, diperolehlah hasil penilaian sebagai berikut:
Percobaan
Ahmad Mudasir
Nurcahyadi
TA
KA
CA
A
SA
TA
KA
CA
A
SA
Asam Klorida (HCl)

menit

2:16




V



V

Etanol (C2H6O)

menit

3:19


V






V
Aquadest (H2O)
V




V




 

 Keterangan:

TA  ; Tidak Aktif        ; Skor 1
KA  ; Kurang Aktif    ; Skor 2
CA  ; Cukup Aktif     ; Skor 3

A    ; Aktif                 ; Skor 4
SA  ; Sangat Aktif    ; Skor 5


25 komentar:

  1. Pada daerah terpencil dengn keterbatasan fasilitas pendidikan yang ada, bagaimana menyesiasatin agar aspek tersebut juga dapat diterapkan dengan mudah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. menurut saya aspek ini tetap dapat diterapkan di daerah terpencil kak, karena yang dilihat adalah kolaborasi atau kerjasama masing-masing siswa.

      Hapus
    2. apakah sarana dan prasarana juga mempengaruhi keterlaksanaan aspek ini??

      Hapus
  2. menurut anda bagaimana ketercapaian indikator ini dalam pembelajaran kimia secara destruktif inovasi di berbagai sekolah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. menurut saya aspek ini masih belum diamati secara intens oleh guru karena biasanya guru lebih kepada kognitif siswa atau pemahaman konsep siswa

      Hapus
  3. jika anda menggunakan aplikasi pembelajaran tertentu, bagaimana cara anda memantau kegiatan peserta didik (yang melihat postingan anda ataupun yang tidak melihat)? selain itu, bagaimana cara anda menilai kerja sama atau kolaborasi siswa didalam kelompoknya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hal tersebut dapat diatasi dengan menanyakan kepada siswa apakah mereka sudah memahami postingan tsb, penilaian kolaborasi atau kerjasama siswa dilakukan dengan merumuskan terlebih dahulu kegiatan apa saja yang dilakukan siswa, kemudian diamati masing masing siswa apa yang mereka lakukan sehingga kolaborasi atau kerjasama siswa dapat diketahui

      Hapus
  4. Apakah dalam penerapannya indikator value network beketerkatian dengan indikator lainnya? Dan bisakah anda menjelaskan cara penilaian value network yang terjadi pada uji coba yang ada lakukan

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya berkaitan, karena disini saya juga memanfaatkan teknologi yaitu YouTube untuk menilai kolaborasi siswa. penilaian kolaborasi atau kerjasama siswa dilakukan dengan merumuskan terlebih dahulu kegiatan apa saja yang dilakukan siswa, kemudian diamati masing masing siswa apa yang mereka lakukan sehingga kolaborasi atau kerjasama siswa dapat diketahui

      Hapus
  5. dalam penerapan indikatr ini invasi apa yang dapat membuat siswa berkembang dalam pembelajaran ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. inovasi yang diterapkan yaitu:
      1. penggunaan teknologi YouTube sebagai sarana pembelajaran
      2. penilaian kolaborasi/kerjasama siswa yang merupakan aspek yang sangat penting harus dimiliki siswa dalam kehidupannya menginga aspek ini masih kurang pengamatannya pada proses pemebelajaran

      Hapus
  6. Bagaimana cara anda dalam meningkatkan kolaborasi peserta didik dikelas, inovasi apa yang dapat dikembangkan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. dapat dilakukan dengan meningkatkan solidaritas, sikap saling menghargai dan saling membantu pada percobaan atau praktikum

      Hapus
    2. Menurut saya untuk meningkatkan kolabirasi antar siswa, dapat dilakukan dengan membiasakan siswa berdiskusi atau bekerja dalam kelompok. Namun peran guru sangat dibutuhkan juga dalam diskusi atau mengamatai kerja kelompok agar tidak hanya segelintir siswa yang terlibat aktif dalam diskusi atau berkelompok

      Hapus
  7. Secara singkat dan jelas, Bisakah anda memberikan makna atau definisi dari aspek Value Network yang ada kerjakan ini.

    BalasHapus
  8. Apakah terdapat kriteria atau syarat tertentu dalam penerapan indikator value network dalam pembelajaran kimia di sekolah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. indikator ini dapat diterapkan dengan pembelajaran kooperatif dan siswa dubuat perkelompok karena yang menjadi fokusnya yaitu kerjasama siswa

      Hapus
  9. Apa saja manfaat indikator value network dalam pembelajaran?

    BalasHapus
    Balasan
    1. 1.waktu lebih efisien karena masing masing siswa berperan dalam pembelajaran.
      2.afektif antar siswa dapat lebih baik karena mereka harus berkolaborasi (teamwork)

      Hapus
    2. Selain dua manfaat itu, saya berpendapat bahwa value network juga berperan penting untuk melatih siswa sebelum masuk ke dunia kerja. Karena dunia kerja saat ini sangat membutuhkan value network.

      Hapus
  10. jelaskan hakikat dari kolaborasi? apa pentingya berkolaborasi dalam pembelakajaran?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hakikat dari kolaborasi yaitu kerjasama yang saling menguntungkan antar siswa, tujuannya yaitu agar pembelajaran lebih efisien dalam pelaksanaannya sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan maksimal.

      Hapus
  11. Apa bentuk kolaborasi belajar yang anda terapkan pada penilian disruptiv ini ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. kolaborasi yang diterapkan yaitu pada percobaan larutan elektrolit dan non-elektrolit setiap siswa memiliki perannya masing-masing dalam melakukan percobaan, sehingga pembelajaran lebih efektif dan efisien.

      Hapus